Kamis, Desember 27, 2012

Yang Menyenangkan Ketika Liburan


"Selamat Liburan Yach.... Temen2"

Liburan tahun baru dan semesteran .......

Lisa Sama Nisa .....
Utsula Farah (Lala) nggendong kucing
Apa yang menyenangkan ketika libur tahun baru tiba,apa yang menyenangkan di liburan Desember kali ini apalagi buat Dewi kalau, nggak berkumpul sama.... ponakan-ponakan yang manis ini .Dari waktu ke waktu mereka tambah besar.Tambah lucu,pintar dan iseng ..... Aiih..... kalau nggak ada kangen,kalau kalian dateng suka sebel.

Saraswati Adalah Sebuah Resolusi



“Merenung, Ehm Tentang Resolusi”
Dear All …..Tahun baru,tinggal menghitung hari  Mungkin sebagian dari kita di sibukkan dengan yang namanya Resolusi,Right??? Begitu juga Dewi haha meskipun belum terlalu mengerti arti sebuah resolusi.Tetapi jika Dewi artikan secara sederhana adalah, sebuah perubahan mungkin yang mereka bilang perubahan positif (jiiiah….. serius amat ). Nah, Perubahan Dewi kali ini adalah perubahan nama hahaha, ehm dengan meletakkan “Saraswati “Dan “Ishaq” setelah nama “Dewi Ayu.” Jadilah,nama Dewi yang semula “Dewi Ayuningsih “(nama lahir pemberian orang tua ) sekarang Dewi ganti sendiri menjadi “Dewi Ayu Saraswati Ishaq “.Why? bukan berarti tidak menghargai nama pemberian ibu dan alm. Bapak . Tetapi,dalam umur Dewi yang ke-17 ini. Dewi merasa nama adalah jati diri .Adalah harapan yang disematkan kepada kita.Adalah label(kayak kue ajach) dan harus Dewi akui setelah menggunakan SARASWATI dan ISHAQ yang tak lain adalah nama kesukaan Dewi dan nama belakang Alm. Bapak rasanya Dewi merasa lebih positif. Lebih bersemangat dan lebih bahagia.Temen –temen untuk nama sehari-hari nama “DEWI AYUNINGSIH” tetap Dewi gunakan tetapi Dewi mengakui kalau DEWI AYU SARASWATI ISHAQ adalah nama Dewi sekarang. Karena dengan ini Dewi merasa seperti “SARASWATI”dan berharap benar-benar terwujud Amieen…. Saraswati adalah sebuah resolusi dan karena akulah.saraswati Ishaq
Ikuti Wikipedia bahasa Indonesia di Facebook icon.svg Facebook dan Twitter.svg Twitter!
[tutup]

Saraswati

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Saraswati
Saraswati.JPG

Dewi pengetahuan, kesenian, kebijaksanaan, dan inspirasi

Dewanagari: सरस्वती
Ejaan Sanskerta: Sarasvatī
Golongan: Dewi
Pasangan: Brahma
Wahana: Angsa
Saraswati (Dewanagari: सरस्वतीIASTSarasvatī) adalah salah satu dari tiga dewi utama dalam agama Hindu, dua yang lainnya adalah Dewi Sri (Laksmi) dan Dewi Uma (Durga). Saraswati adalah sakti (istri) dari Dewa Brahma, Dewa Pencipta. Saraswati berasal dari akar kata sr yang berarti mengalir. Dalam Regweda V.75.3, Saraswati juga disebut sebagai Dewi Sungai, disamping Gangga, Yamuna, Susoma dan yang lainnya.

Daftar isi

Dalam agama Hindu

Saraswati adalah dewi yang dipuja dalam agama weda. Nama Saraswati tercantum dalam Regweda dan juga dalam sastra Purana (kumpulan ajaran dan mitologi Hindu). Ia adalah dewi ilmu pengetahuan dan seni. Saraswati juga dipuja sebagai dewi kebijaksanaan.
Dalam aliran Wedanta, Saraswati di gambarkan sebagai kekuatan feminin dan aspek pengetahuan — sakti — dari Brahman. Sebagaimana pada zaman lampau, ia adalah dewi yang menguasai ilmu pengetahuan dan seni. Para penganut ajaran Wedanta meyakini, dengan menguasai ilmu pengetahuan dan seni, adalah salah satu jalan untuk mencapai moksa, pembebasan dari kelahiran kembali.

Penggambaran

Dewi Saraswati digambarkan sebagai sosok wanita cantik, dengan kulit halus dan bersih, merupakan perlambang bahwa ilmu pengetahuan suci akan memberikan keindahan dalam diri. Ia tampak berpakaian dengan dominasi warna putih, terkesan sopan, menunjukan bahwa pengetahuan suci akan membawa para pelajar pada kesahajaan. Saraswati dapat digambarkan duduk atau berdiri diatas bunga teratai, dan juga terdapat angsa yang merupakan wahana atau kendaraan suci darinya, yang mana semua itu merupakan simbol dari kebenaran sejati. Selain itu, dalam penggambaran sering juga terlukis burung merak.
Dewi Saraswati digambarkan memiliki empat lengan yang melambangkan empat aspek kepribadian manusia dalam mempelajari ilmu pengetahuan: pikiran, intelektual, waspada (mawas diri) dan ego. Di masing-masing lengan tergenggam empat benda yang berbeda, yaitu:
  • Lontar (buku), adalah kitab suci Weda, yang melambangkan pengetahuan universal, abadi, dan ilmu sejati.
  • Genitri (tasbih, rosario), melambangkan kekuatan meditasi dan pengetahuan spiritual.
  • Wina (kecapi), alat musik yang melambangkan kesempurnaan seni dan ilmu pengetahuan.
  • Damaru (kendang kecil).
Angsa merupakan semacam simbol yang sangat populer yang berkaitan erat dengan Saraswati sebagai wahana (kendaraan suci). Angsa juga melambangkan penguasaan atas Wiweka (daya nalar) dan Wairagya yang sempurna, memiliki kemampuan memilah susu di antara lumpur, memilah antara yang baik dan yang buruk. Angsa berenang di air tanpa membasahi bulu-bulunya, yang memiliki makna filosofi, bahwa seseorang yang bijaksana dalam menjalani kehidupan layaknya orang biasa tanpa terbawa arus keduniawian.
Selain angsa, juga sering terdapat merak dalam penggambaran Dewi Saraswati, yang mana adalah simbol dari kesombongan, kebanggaan semu, sebab merak sesekali waktu mengembangkan bulu-bulunya yang indah namun bukan keindahan yang abadi.

Hari Raya

Dewi Saraswati sebagai Dewi Ilmu Pengetahuan dan Seni, dirayakan oleh umat Hindu di Bali]], yang jatuh pada hari Saniscara (Sabtu) Umanis (Legi), wuku Watugunung. Perayaan ini dilaksanakan setiap 210 hari (atau 7 bulan menurut kalender Bali), sebagai penghormatan kepada dewi ilmu pengetahuan dan seni.

Pranala luar

Kamis, Desember 06, 2012

Cerpen Ku


(Hanya) Mama Ku
Galau ku terulang lagi malam ini ,tapi aku tak mau menangis. Aku mau diam,hanya diam saja biar hilang sendiri gundah ini.Biar hilang sendiri di genggaman jemari ku tergenggam tasbih terpekur di atas sajadah,membisu dalam doa . Sudah kini tak ku hiraukan semuanya untuk malam ini. Karena aku hanya ingin egois untuk malam ini. Egois adalah satu hal yang jarang ku lakukan baik dalam terutama cara ku dalam menghadapi semuanya, biasanya aku bisa sabar tetapi entahlah kenapa, kali ini aku tak bisa padahal sudah ku usahakan agar tak jatuh air mata, tetapi bening –bening tetesnya kenapa juga harus jatuh dan membasah  Haruskah, sebuah luka dipendam begitu lama padahal luka apapun pasti akan tercium lama kelamaan,tanpa harus menunggu kapan sebuah luka, apalagi yang telah tertoreh dalam jiwa akan mengering dan meninggalkan resah juga amarah .Amarah, adalah emosi yang tak boleh dipelihara meski terlihat embun – embun duka menetes disana. Dan kesabaran adalah hal yang sangat efektif untuk mengusir nya kesabaran ketika aku masih percaya bahwa tak ada kesempurnaan disini yang benar-benar sempurna dan tak ada yang Dia putuskan kecuali ada maksud atas yang terjadi Dia maha S.E.M.P.U.R.N.A tak akan menyia nyiakan hambanya .
Namaku Farah, nama yang kata mama ku artinya kegembiraan, mungkin waktu itu mamaku begitu bahagia atas kehadiranku. Kenapa mama, kenapa papa tak ku sebut ya,karena jujur yang hadir dalam hidupku selama ini hanya mama, selama 17 tahun hidupku setahuku hanya mama yang membesarkan ku . Pekerjaan mama sebagai guru di sebuah SD, dan juga terkadang menjadi penulis free lance untuk rubik sebuah majalah,menurutku lebih dari cukup kalau hanya digunakan untuk membesarkanku, apalagi sosok mama yang ku kenal.Mama Aisyah,mama ku begitu cantik,cerdas,juga lembut dan elegan. Karenanya ku simpulkan di dunia ku, dunia yang ku bangun sendiri sejak dulu. Tak ada ibu di dunia ini secantik mama ku, tak ada mama di dunia ini secerdas mamaku. Aku begitu mengaggumi mama. Aku juga sangat sayang pada beliau. Sosok idola ku, mamaku sendiri,Aisyah Saraswati.
Minggu pagi adalah waktu yang paling menyenangkan,kalian pasti tahu kenapa Week End menjadi suatu hal yang paling ditunggu,karena bagi Farah Assyifa,yaitu aku . Weekend adalah waktu dimana aku bisa “bebas”untuk sementara dari tugas harianku sebagai seorang pelajar, biasanya di hari Minggu mama akan mengajakku memasak di dapur kecil, hmm mama bisa masak apa saja,mulai dari donat,brownies salad,hmm pokoknya apa saja masakan mama ku bervariasi,cara memasak yang mama pelajari dari tumpukan majalah di meja yang suka beliau baca.Tetapi mama kadang sangat tertutup. Mama jarang sekali bercerita,apalagi yang menyangkut hal pribadi. Apa karena mama,menganggapku masih kecil? “Yeah,padahal aku sudah remaja 17 tahun.” Tapi Farah juga jarang bertanya, apalagi jika masalahnya sudah berhubungan dengan papa.Padahal,jujur aku rindu padanya dan terkadang rasa iri dan cemburuku muncul saat teman-teman di sekolah mulai bercerita soal sosok ayah mereka. Kembali ke hari ini ya, hari ini tidak biasanya mama menyuruhku membersihkan lantai atas,lantai atas yang di fungsikan sebagai gudang. Biasanya aku malas ke gudang, apa enaknya sih???sudah kotor,pengap,penuh debu dan usang hehehe emang lagu? J belum lagi dengan penghuninya yang bernama tikus,kecoak,DKK waduh membuatku paling anti masuk ke sana. Tapi, untuk hari ini tetap ku lakukan,mmm… gak ada salahnya juga kan, melakukan hal yang jarang kita kerjakan??? “Okay, Let’s go to GUDANG.”
Satu jam lewat aku di disini,dan kegiatan ku sekarang adalah membersihkan tumpukan buku-buku mama. Ehm, dari dulu sampai sekarang ternyata buku mama cukup banyak ada majalah Femina bulan Oktober 1995 Ya Allah,majalah itu umurnya sepantaran dengan ku. Mungkin majalah ini di beli mama ketika umurku menginjak 1 bulan.”Amazing” karena masih tersimpan hingga sekarang.Iseng-iseng ku buka lembar –lembaran nya. Ternyata, nyelip disitu buku diary kecil berwarna biru muda,yang nggak salah lagi itu buku mama .
Di halaman pertama tertulis
17 September 1995
Ini adalah hari ke 10 mu sayang,tepat sepuluh hari ketika mama berhasil melahirkan mu,walau sendirian jam 18.00 wib kau lahir dengan sehat,kau cantik lebih cantik dari putri Diana karena kau juga bukan puteri Diana, kau putri ku saja putri kecilku yang akan ku besarkan dengan cintaku saja. Kalau kau kelak bertanya tentang papamu, akan kututurkan sayang. Papamu sudah pergi di tempat yang tenang,pada hari itu 2 bulan sebelum kelahiran mu,papa mu sakit .Sebuah penyakit yang ku harap kau bisa menerimanya papamu terserang AIDS yang mama tak tahu dari siapa papa terserang penyakit yang mematikan itu.Kita berserah ya nak,berpasrah semoga Allah menjaga mu dan mudah-mudahan tak ada penyakit mematikan itu di tubuh mu. (AS)
“Deg!!!” Jantungku terasa berhenti berdetak, jadi selama ini??? Ya Allah !!! air mataku perlahan menetes. Ku lanjutkan lagi membaca diary kecil mama,di lembar ke 50 tertulis.
7 September 2000 Sayangku, usiamu 1 tahun kini kau pintar kepandaian mu bertambah ,menggemaskan pipimu gembil matamu bulat,putri kau amat sempurna. Tetapi rupanya Allah belum mengabulkan doaku. Penyakit itu bersarang di tubuh mu,sehingga kau harus minum obat untuk menjaga kekebalan tubuhmu.Antibiotik yang harus selalu ku minumkan dan untuk membujukmu maafkan mama yang harus berbohong padamu,mama bilang obat itu adalah vitamin supaya kau tambah pintar. Dan kau memang pintar honey .Obat itu masih kau minum hingga sekarang. Obat yang harus kau minum mungkin harus kau minum mungkin sepanjang usia mu( AS)
“Deg ,aku tak kuat membaca nya lagi, “mama, jadi selama ini obat itu??? Obat yang mama bilang hanya vitamin itu??? “Ya Allah …. Kembali berjatuhan tetes air mata ku” (Dealifah, Desember 2012, untuk hari HIV/AIDS Sedunia 1 Desember)













Rabu, Desember 05, 2012

15 November


15 November hari Kamis, kau izinkan ku merenguk cinta darimu . Meingizinkan ku merasakan pacaran secara nyata untuk pertama kali. Di awal menjalin hubungan dengan mu, kau berhasil memanjakan ku lewat elegi kata juga makna dan apa kau tahu :-) kau berhasil memanjakan ku waktu itu, memanjakan gadis 17 tahun yang baru mengenal cinta dan juga kamu. Sebelumnya, pacaran atau cinta itu jauh dari pikiran ku . Karena menurutku tak ada yang dapat memanjakan ku apalagi seorang lelaki kecuali seorang laki -laki yang setia ku panggil bapak . Bapakku yang hanya meninggalkan cintanya ketika bapak pergi meninggalkan ku juga di usia 17 tahunku. Sekarang kita hampir melewati 1 bulan,smsku jarang di balas tapi kau ngotot mempertahankan . Ehm pa, kita lihat saja sejauh mana Allah membantu kita bertahan.

Minggu, Desember 02, 2012

Semakin Bernilai


FOTO BERSAMA TEMEN2 DI DEPAN SEKOLAH,DEWI YANG DI DEPAN DUDUK ALA CHIBI  

Hello blog, udah mulai ngeblog lagi setelah sekian lama menghilang dari dari dunia pengeblogan. Ehm padahal niat Wie adalah paling tidak menghasilkan 1 tulisan disini . Di blog yang Wie buat di bulan Mei 2010 ini. Itulah yang dapat Dewi lakukan untuk dapat menghasilkam sebuah nilai dalam hidup Wie.

Aiiih, bukan ini bukan lagi menbahas sesuatu yang dapat "memuyengkan " kepala tetapi, hidup yang cuma sebentar ini. Sudah saat nya kan kita melakukan perubahan .
OKAY, kalau begitu SELAMAT  MENULIS LAGI UWIEEE


 

Percikan Hidup Copyright © 2008 Green Scrapbook Diary Designed by SimplyWP | Made free by Scrapbooking Software | Bloggerized by Ipiet Notez